Bermain Puzzle Untuk Meningkatkan Kognitif Anak Usia Dini

Foto : Anak Sedang Bermain Puzzle

RadarJateng.com, Pendidikan – Perkembangan pada anak usia dini merupakan masa emas dalam pertumbuhan dan perkembangan baik secara fisik, emosional, sosial, dan intelektual. Pada masa ini dibutuhkan stimulasi secara optimal sehingga potensi yang dimiliki oleh anak dapat berkembang dan bertumbuh secara optimal. Pada dasarnya semua enam aspek perkembangan harus terstimulasi dengan optimal. Salah satu perkembangan tersebut adalah perkembangan kognitif anak.

Perkembangan kognitif adalah perkembangan anak yang mengacu pada pengembangan pemikiran, penalaran, pemecahan masalah, dan keterampilan kreatif. Menurut J. Peaget Perkembangan kognitif memastikan bahwa seluruh otak anak dapat tumbuh secara mental dan emosional

Perkembanagan kognitif pada anak-anak terjadi melalui urutan yang berbeda. Tahapan ini membantu menerangkan cara anak berfikir, menyimpan informasi dan beradaptasi dengan lingkungannya. Media yang digunakan dalam pengembangan kognitif anak TK pada dasarnya merupakan media yang tidak berbahaya dan menyenangkan, seperti dengan menggunakan media puzzle. Media puzzle ini mudah ditemukan, bahkan guru atau orang tua bisa membuatnya sendiri.

Read More

Dengan menggunakan media puzzle kemampuan kognitif anak anak tercapai misalnya mengklasifikasikan benda berdasarkan warna atau bentuk atau ukuran, mengklasifikasikan benda ke dalam kelompok yang sama atau kelompok yang sejenis atau kelompok yang berpasangan dengan 2 variasi dan kemampuan berfikir untuk memecahkan permasalahan yang sederhana (Permendiknas No.58 Tahun 2009).

Menurut Soebachman (2012:48) permainan puzzle adalah permainan terdiri atas kepingan-kepingan dari satu gambar tertentu yang dapat melatih yang kreativitas, keteraturan, dan daya konsentrasi. Permainan puzzle dapat dilakukan oleh anak-anak hingga anak belasan tahun, tetapi tentu saja tingkat kesulitannya harus disesuaikan dengan usia anak yang memainkannya. Permainan puzzle anak akan mencoba memecahkan masalah yaitu menyusun gambar. Permainan puzzle memberikan tantangan tersendiri untuk anak disaat anak berada dalam kondisi bingung sebagai orangtua dapat menyemangati anak agar tidak patah semangat. Semangat yang diperoleh anak dapat menumbuhkan rasa percaya diri dan merasa mampu menyelesaikan permainan puzzle tersebut.

Salah satu permainan yang tepat untuk mengoptimalkan perkembangan kognitif anak yaitu dengan permainan puzzle, perkembangan kognitif anak akan berkembang, dapat mengetahui dan memahami, serta menerapkan pada media puzzle untuk meyusun kepingan-kepingan puzzle menjadi bentuk utuh.

Pendapat tentang permainan juga disampaikan oleh Azharona dkk (2013:31) bahwa permainan merupakan salah satu kegiatan yang disukai anak, karena sesuai dengan karakteristik anak. Permainan yang dapat mengembangkan aspek kognitif adalah puzzle, hal tersebut di dukung oleh penelitian terdahulu yang telah dilakukan oleh Astuti dkk (2014:8) yang menyatakan bahwa bermain puzzle berbantuan brain gym dapat meningkatkan kemampuan kognitif.

Pada era sekarang ini banyak sekali jenis puzzle yang beredar di masyarakat. Dari bentuk binatang, kendaraan, bentuk – bentuk geometri, dan masih banyak lagi. Pilihlah puzzle yang aman untuk anakanak dari bahan pembuatanya. Agar anak aman, nyaman saat bermain puzzle.

Related posts