Penerapan Disiplin Pada Anak Usia Dini

Foto : Anak Sedang Berbaris Sebelum Masuk Kelas

RadarJateng.com, PendidikanPendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran atau pelatihan agar peserta didik secara efektif dapat mengembangkan potensi dirinya supaya memiliki kekuatan spiritual, keagamaan, emosional, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat

Dalam kehidupan ini disiplin perlu dikembangkan sejak usia dini, karena kedisiplinan merupakan suatu kemampuan yang sangat berarti dalam proses kehidupan manusia. Beberapa nilai penting kedisiplinan dalam kehidupan secara nyata yaitu adanya kemampuan untuk mematuhi peraturan yang telah ditentukan bersama.

Kata disiplin berasal dari bahasa Inggris discipline yang berarti ”training to act in accordance with rules,” melatih seseorang untuk bertindak sesuai aturan (Roswitha, 2009). Karena itu anak didisiplinkan 6 (dilatih) supaya berperilaku sesuai aturan (rule) yang berlaku dalam masyarakat. Dalam bahasa Latin disiplin (discere) berarti belajar. Dari kata ini timbul kata disciplina yang berarti pengajaran atau pelatihan. Sekarang kata disiplin mengalami perkembangan makna dalam beberapa pengertian

Read More

kedisplinan pada anak-anak adalah memberikan pengertian akan mana yang baik dan yang buruk. Pendidikan disiplin perlu di tanamkan pada anak bahwa berbuat kesalahan tentu mengandung sejumlah konsekuensi,untuk itulah fungsi hukuman dalam pendidikan anak. Disiplin merupakan perilaku nilai yang bisa dilakukan secara paksa dan bisa dilakukan dengan sukarela. Untuk anak usia dini, bentuk disiplin harus dilaksanakan secara sukarela dan melalui bermain. Guru, masyarakat dan orangtua adalah faktor-faktor adalah faktor-faktor yang paling berpengaruh untuk mendisiplinkan anak.

Disiplin  jelas  berbeda  dengan  hukuman.    Pada  dasarnya  disiplin merupakan  kebutuhan  mutlak  di  masa  kanak-kanak  mengingat  masa  inimerupakan  masa  yang paling  efektif untuk  pembentukan  perilaku anak.  Setiap anak  memiliki  potensi  memahami  aturan  yang  berkembang  pada  setiap  tahap kehidupannya.    Disiplin  diperlukan  untuk  membantu  penyesuaian  pribadi  dan sosial anak.  Melalui disiplin  anak dapat belajar  berperilaku sesuai  dengan cara yang disetujui dan sebagai imbalannya mereka dapat dengan mudah diterima oleh lingkungan sosialnya.

Tujuan disiplin adalah membentuk perilaku sedemikain rupa sehingga ia akan sesuai dengan peran – peran yang ditetapkan kelompok budaya, tempat individu itu diidentifikasikan. Orang tua atau guru diharapkan dapat menerangkan terlebih dahulu manfaat disiplin bagi anak sebelum mereka melakukan kegiatan pendisiplinan terhadap anak. Hal ini dilakukan supaya mereka memahami maksud dan tujuan berdisiplin pada saat mereka menjalaninya. Dan pada akhirnya hal tersebut akan berbuah manfaat yang positif bagi perkembangan anak itu sendiri.

Penulis : Kamalah, S. Pd. AUD

Related posts