Mengurai Kepadatan Arus Mudik, Malam Ini Polda Jateng Terapkan One Way Lokal Kalikangkung-Bawen.

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, bersama Dirlantas Polda Jateng. Kombes pol Sonny Irawan, melakukan pengecekan terhadap arus mudik lalu lintas di Gerbang Tol (GT) kalikangkung Minggu(7/4/2024) malam.

Radarjateng.com,Kota Semarang – Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, bersama Dirlantas Polda Jateng. Kombes Pol Sonny Irawan, melakukan pengecekan terhadap arus mudik lalu lintas di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung pada malam ini. Kegiatan ini dilakukan dalam upaya mengatasi kepadatan arus mudik yang terjadi di Tol dalam Kota Semarang. Minggu, (7/4/2024) malam.

Sebagai upaya untuk mengurai kepadatan arus mudik, memuatnya akan kembali menerapkan sistem One Way Lokal di bawah kendali Dirlantas Polda Jateng.

“Sore tadi terjadi perlambatan sekitar 5 kilometer di daerah sini. Hari ini ada perlambatan, bukan macet ya, tapi perlambatan sekitar 5 kilometer, di Manyaran. Kita akan perintahkan Dirlantas untuk segera one way kembali,” ujar Kapolda kepada awak media di GT Kalikangkung.

Read More

Berdasarkan pantauan di Tol Kalikangkung, arus lalu lintas kendaraan terpantau landai pada Minggu sore. Namun sejak pukul 19.00 WIB, jumlah kendaraan yang melintas semakin meningkat. Hal ini diduga dari para pemudik yang hampir bersamaan melanjutkan perjalanan usai istirahat dan berbuka puasa di rest area.

Selain jalur tol, terhenti juga melakukan upaya pengamanan di sejumlah ruas arteri khususnya pantura. Pengawalan terhadap para pemudik juga dilakukan untuk menjaga keamanan dan keselamatan di sepanjang perjalanan.

“Khusus jalur Pantura memang sudah kita sengaja bahwa dari mulai Brebes kita melakukan cek poin, jadi masyarakat yang menggunakan kendaraan roda dua kita kumpulkan dari chek point Brebes kemudian beranting ke Tegal ke Pemalang, Batang sampai ke tempat tujuan masing-masing,” jelasnya.

Kapolda juga mengingatkan kepada pengguna jalan untuk mengutamakan keselamatan dan kenyamanan dalam perjalanan. Pihaknya menghimbau masyarakat untuk menghubungi petugas bila mengalami kendala dalam perjalanan.

“Harapan saya yang naik kendaraan, kendaraan dan fisik menjadi prioritas utama. Ketika kita menggunakan kendaraan dari Jakarta, gunakan rest area, checkpoint jika mengalami hambatan hubungi petugas,” imbuhnya.

Untuk pengaturan arus mudik nasional, one way akan diberlakukan hingga tanggal 9 April, mengikuti keputusan Mabes Polri. Masyarakat diharapkan untuk mematuhi petunjuk dan Arah petugas demi kelancaran perjalanan mudik.

Pada kesempatan itu, Kapolda juga menyampaikan data terkait kecelakaan lalu lintas selama periode H-3. Sebanyak 93 kejadian kecelakaan tercatat, namun semuanya mengakibatkan luka ringan.

Dari jumlah tersebut terdapat 2 kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal di wilayah Rembang. Dirinya mengapresiasi pemenuhan masyarakat sehingga meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga keselamatan serta menekan jumlah korban akibat kecelakaan.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat kita yang telah membantu mematuhi rambu-rambu dan instruksi petugas sehingga pelaksanaan mudik berjalan lancar. Semoga selamat hingga tiba di tujuan,” tutupnya.

Related posts