Meningkatkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Melalui Kegiatan Senam Irama.

Kegiatan senam irama di TK Marta'ushshibyan, Kudus - Jawa Tengah

RadarJateng.com, Pendidikan Pendidikan Taman kanak-kanak (TK) adalah lembaga pendidikan formal untuk anak sebelum memasuki jenjang pendidikan selanjutnya. Pendidikan Taman kanak-kanak bertujuan membantu anak mengasah berbagai potensi mulai dari perkembangan nilai agama dan moral, perkembangan fisik motorik, perkembangan sosial emosional, perkembangan bahasa, perkembangan kognitif, dan perkembangan seni.

Salah satu perkembangan anak usia dini yang menarik di bahas adalah perkembangan motorik. Menurut Emdang Rini Sukamti ( 200:15) perkembangan motorik adalah sesuatu proses kemasakan atau gerak yang langsung melibatkan otot-otot untuk bergerak dan proses pensyarafan yang menjadi seseorang mampu menggerakkan dan proses persyarafan yang menjadikan seseorang mampu menggerakkan tubuhnya.

Perkembangan motorik ada 2 macam yakni motorik kasar dan halus. Motorik kasar menurut (sage, 1977 : 338) bahwa motorik kasar adalah gerakan yang melibatkan seluruh gerakan anggota tubuh dan gerakan tungkai, seperti melompat, berenang, menembak.

Read More

Salah satu cara meningkatkan motorik kasar anak usia dini adalah kegiatan bersenam irama. Senam irama adalah jenis senam yang dilakukan bersama dengan irama musik. Senam irama dapat membangkitkan semangat anak-anak sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran. Dalam kegiatan senam irama anak-anak dapat mengekpresikan diri dan bergerak bebas sesuai keinginannya.

Antusias anakanak mengikuti senam irama di TK Marta’ushshibyan, Kudus – Jawa Tengah

Beberapa manfaat dari senam irama untuk anak usia dini :

  1. Meningkatkan kondisi fisik dan fleksibilitas, Senam irama dapat mencegah menurunnya fleksibilitas, membuat otot anak menjadi lebih kuat, meningkatkan metabolisme dan nafsu makan.
  2. Meningkatkan koordinasi, keseimbangan, dan ketepatan gerakan, Salah satu aspek terbaik dari senam irama adalah melibatkan seluruh tubuh. Dengan setiap gerakan, pikiran anak berkoordinasi dengan tubuh.
  3. Melatih konsentrasi, Senam irama menuntut anak mengikuti gerakan yang ditunjukkan oleh instruktur senam dihadapannya. Akibatnya memori dan perhatian anak juga bekerja.
  1. Meningkatkan kepercayaan diri dan harga diri, Keterampilan yang dibutuhkan dalam olahraga ini dapat dikuasai sehingga akan mudah bagi anak untuk merasa bangga terhadap dirinya, anak juga pasti akan merasa senang dan percaya diri.
  1. Meningkatkan interaksi sosial dan dinamika kelompok, Olahraga ini melibatkan interaksi sosial dengan banyak orang, sehingga anak akan lebih mudah untuk berkomunikasi dan membentuk ikatan  khusu seperti persahabatan.
  1. Memiliki gaya hidup yang aktif, Senam irama mendorong gaya hidup aktif, yang sangat penting untuk kesehatan dan kebugaran.
  1. Meningkatkan keterampilan musikalitas, Karena senam ini dilakukan dengan musik, anak akan dihadapkan pada gaya musik yang berbeda. Senam irama juga dapat menjadi penyalur bagi anak untuk membiarkannya tenggelam dalam kesenangan musik dan gerakannya.

Dengan menjalani aktivitas fisik secara rutin, anak-anak dapat mengembangkan motorik kasarnya dan dapat menjalani hari-hari dengan sehat, bugar dan ceria.

Oleh, Ema Afriani,S.Pd Guru TK Marta’ushshibyan, Kudus – Jawa Tengah

Related posts