Kegiatan Mewarnai Gambar Untuk Meningkatkan Motorik Halus Anak

Foto : Hasil Mewarnai Anak - Anak

RadarJateng.com, Pendidikan – Motorik halus adalah gerakan yang menggunakan otot-otot halus atau sebagian anggota tubuh tertentu, yang dipengaruhi oleh kesempatan untuk belajar dan berlatih. Misalnya, kemampuan memindahkan benda dari tangan, mencoret-coret, menyusun balok, menggunting, menulis, menggambar, dan sebagainya. Kemampuan tersebut sangat penting agar anak bisa berkembang dengan optimal.

Kecerdasan motorik halus anak berbeda-beda. Dalam hal kekuatan maupun ketepatannya. perbedaan ini juga dipengaruhi oleh pembawaan anak dan stimulai yang didapatkannya. Lingkungan mempunyai pengaruh yang lebih besar dalam kecerdasan motorik halus anak. Lingkungan dapat meningkatkan ataupun menurunkan taraf kecerdasan anak, terutama pada masa-masa pertama kehidupannya

Guru mempunyai peran yang penting dalam pengembangan fisik motorik anak yang dapat dilakukan melalui bermain. Disekolah, gurulah yang menentukan apa aktivitas fisik atau olahraga yang dapat dilakukan anak sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangannya. Guru juga berperan dalam menumbuhkan minat anak terhadap berbagai kegiatan motorik anak seperti jenis olahraga, menggambar, melipat kertas dan lain – lain.

Read More

Salah satu aktivitas rutin yang dilakukan di Taman Kanak-kanak adalah mewarnai. Aktivitas mewarnai lazimnya sudah menjadi bagian dari kehidupan anak-anak, bukan hanya sebagai kegiatan untuk mengisi waktu kosong anak, tapi juga sebagai aktualisasi diri anak dalam bidang seni. Apalagi gambar yang diwarnai anak adalah hasilnya sendiri, maka akan lebih terlihat imajinasi dan pikiran anak. Menurut Hajar Pamadhi dan Evan Sukardi S. (2010: 7.4) .

Dalam kegiatan mewarnai anakanak dilatih untuk menggerakan otot – otor jari dan koordinasi mata dan tangan agar kegiatan mewarnai dapat berjalan optimal.

Foto : Kegiatan Mewarnai Anak

Kegiatan mewarnai akan mengajak kepada anak bagaimana mengarahkan kebiasaan-kebiasaan anak dalam mewarnai dengan spontan menjadi kebiasaan-kebiasaan menuangkan warna yang mempunyai nilai pendidikan. Ada beberapa alat warna yang biasanya digunakan dalam mewarnai, seperti: pensil warna, spidol warna, cat air, cat minyak, dan crayon (pastel). Diantara beberapa alat tersebut, Philip Berril (2009: 8) “memilih crayon sebagai alat gambar yang lebih menyenangkan, karena selain murah, dan mudah digunakan”. Crayon terdiri atas crayon lunak, crayon keras, dan pensil crayon. Dari ketiga jenis crayon tersebut, yang banyak digunakan oleh anak usia dini adalah crayon keras, yang biasanya berbentuk kotak, dan terutama berbahan dasar kapur.

Adapun manfaat mewarnai yang lain adalah :

  • Meningkatkan keterampilan motorik anak
  • Persiapan masuk sekolah anak
  • Merangsang kreatifitas anak
  • Meningkatkan pengetahuan warna anak
  • Meningkatkan fokus anak

Penulis : Suningsih, S. Pd

Related posts